Laman

Perhatian :
Jika gamabar - gambar dibawah ini tidak muncul segera Benerin jam di komputeer anda mungkin jam anda ngaco karna time dikomputer juga ikut mempengaruhi internet, di sekitar start bar disebelah pojok kanan ada yang menunjukan waktu silahkan di ganti dengan waktu yang sekarang atau me refresh halaman ini terimakasih .. (faisal arkan)
Powered By Blogger

Selasa, 08 Maret 2011

Battry khas Bagdad dapat bertahan hingga : 1000 tahun


Bagdad Batery merupakan salah satu artifak kuno yang paling membingungkan para ilmuan maupun arkeolog. Pada tahun 1930 silam, pada sebidang makam kuno di luar Bagdad (Khujut Rabula), beberapa arkeolog yang melakukan penggalian disana menemukan sebuah artifak yang diduga merupakan satu set baterai kimia yang usianya telah mencapai 2000 tahun lebih!



Arifak aneh tersebut terdiri atas sebuah silinder tembaga, batang besi serta aspal yang disusun sedemikian rupa dalam sebuah jambangan kecil (tinggi 14 cm, diameter 8 cm)yang terbuat dari tanah liat .Setelah para ahli merekaulang memang benar didapati bahwa artifak tsb merupakan sebuah baterai elektrik kuno!
Para peneliti berhasil memperoleh 1.5 voltmeter dari artifak batu baterai elektrik tsb, yang bekerja nonstop selama 18 hari dengan cara memasukkan cairan asam kedalam jambangannya.


Usia artifak baterai kuno ini diperkirakan berkisar 2.000 – 5.000 tahun, jauh sebelum Alessandro Volta (Italia) membuat baterai pertama kali pada tahun 1800 serta Michael Faraday (Inggris) menemukan induksi elektromagnetik dan hukum elektrolisis pada 1831 yang jarak penemuannya hingga kini mencapai sekitar 200
tahun lebih.
Temuan ini tentunya dapat merubah pandangan manusia masa kini akan kemajuan teknologi yang telah dicapai oleh peradaban manusia masa lalu.Nampaknya,aktifitas elektrik telah dikenal oleh manusia pada masa-masa itu.


Tidak hanya bagdad battery saja yang menarik perhatian para ilmuan maupun arkeolog di seluruh dunia,namun terdapat beberapa artifak serupa yang diduga juga sebagai peralatan elektrik masa silam,seperti Dendeera Lamps,Assyrian Seal, maupun The coffin of Henettawy.
sebenarnya Dendeera lamps ini merupakan sebuah relief disebuah temple di Mesir yang menggambarkan seorang Pharaoh sedang menggenggam sebuah benda mirip dengan bola lampu lengkap dengan penggambaran kabel beserta catu dayanya. Mungkin dendeera lamps maupun assyrian seal ini bisa aku jelaskan lebih rinci lagi
dilain kesempatan.


sumber : 
http://situs27.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar